Selain bolt tensioning torque yang sering digunakna di jasa bolting pipa gas terdapat juga hydraulic cylinder yang memanfaatkan tekanan cairan hidrolik untuk dapat memindahkan beban yang berat. Cara kerja dari peralatan hidrolik ini yaitu memberikan tekanan atau torsi tertentu pada fluida hidrolik yang kemudian nantinya diubah menjadi energi mekanik.
Pada silinder hidrolik terdapat sebuh piston yang terhubung dengan rod. Komponen ini akan bergerak maju dan mundur sehingga terciptalah tenaga gerak untuk memindahkan beban. Terdapat berbagai jenis silinder hidrolik yang umum digunakan. Untuk memahami kemampuannya, berikut beberapa pengaplikasianya di kehidupan nyata
Penambangan
Pada industri penambangan silinder hidrolik berfungsi untuk memindahkan stacker reclaimer yang digunakan untuk menangani material curah. Sistem ini dapat memindahkan beberapa ribu ton agrerat dalam per jam.
Minyak dan Gas
Silinder hidrolik pada industri minyak dan gas berfungsi untuk mengangkat coker yang nantinya akan dilakukan pemeliharaan dan perbaikan. Coker sendiri adalah struktur besar atau mesin yang digunakan dalam proses penyulingan minyak. Sistem hydraulic pada proses ini bertujuan untuk menstabilkan pondasi, yang berarti coker perlu diangkat kira-kira 100 mm.
Selain itu, peralatan hidrolik ini juga membantu dalam meluncurkan anjungan minyak ke pantai. Saat melakukan pengangkatan dan memindahkan struktur besar, sangat penting untuk menjaga agar integritas struktural agar tidak bergerak atau berbelok di luar jangkauan aman. Silinder hidrolik memastikan hal tersebut terjadi.
Infrastruktur
Dalam bidang infrastruktur hydarulic cylinder berfungsi untuk mengangkat banyak benda berat. Misalkan saja untuk mengangkat pondasi dan bangunan setelah gempa bumi. Untuk proyek ini bisa menggunakan silinder yang bekerja ganda dan bertonase tinggi. Peralatan ini memungkinkan akurasi yang sinkron di semua posisi.
Contoh lain misalkan digunakan untuk mengangkat bangunan bersejarah untuk direnovasi, digunakan juga untuk menurunkan dan meratakan kotak dermaga caisson selama pembangunan jembatan baru. Tujuan kotak itu sendiri untuk menampung komponen mekanik dan listrik yang digunakan untuk membuka dan menutup jembatan.
Metode dalam penurunan kotak ini menggunakan kurang lebih 32 silinder hidrolik bertonasi tinggi yang bertipe kerja tunggal dan 3unit kontrol yang terhubung satu sama lain dalam satu unit kontrol utama.
Kelautan
Salah satu mesin pada industri kelautan memiliki bagian yang disebut sebagai slew bearing yang digunakan untuk menanggung beban mekanikal. Dalam proses penggantiannya, struktur ini harus diangkat sekitar 300 mm untuk memberikan jarak bebas. Silinder hidrolik inilah berfungsi untuk mengangkat beban tersebut di sekitar 12 titik pengangkatan.
Peralatan hidrolik ini juga digunakan untuk menurunkan ataupun mengangkat yacht sebesar 80 ton. Silinder ini selain berfungsi untuk mengangkat beban juga mendistribusikan bobot supaya merata. Biasanya dalam prosesnya menggunakan silinder kerja ganda.
Pertanian
Salah satu bangunan yang sering terdapat pada industri pertanian adalah silo. Seringkali ditemukan kasus berupa pondasi silo yang turun beberapa inci, hal inilah yang menyebabkan silo miring. Supaya tidak berbahaya, maka dengan menggunakan silinder hidrolik dilakukan pengangkatan dan perataan silo dengan berat kurang lebih 300 ton. Setelah itu, akan ditopang secara struktural sementara pondasi silo distabilkan.
Itulah beberapa contoh pengaplikasian salah satu sytem hydraulic yaitu silinder hidrolik dalam berbagai industri. Sistem hidrolik tidak hanya berfungsi untuk mengangkat beban besar namun juga melakukan pelepasan dan pengencangan baut berdiameter besar. Misalkan saja peralatan hidrolik berupa bolt tensioners atau hydraulic torque wrench.
Dengan adanya berbagai macam jenis peralatan hidrolik, seperti hydraulic cylinder membuat pekerajaan menjadi lebih mudah, efisien, serta aman. Mau jasa bolting untuk kebutuhan proyek Anda hubungi RentalBoltingOfficial.Com
3 comments on “5 Pengaplikasian Hydraulic Cylinder di Berbagai Industri ”