Dalam proses pengendoran atau pengencangan bolt, kita mengenal istilah bolt tensioning service. Metode pengencangan atau pengendoran ini bisa dilakukan menggunakan jasa bolt tensioning yang sekarang ini sudah banyak beredar di sekitar kita.

Biasanya jasa – jasa tersebut dipakai oleh perusahaan besar atau pun pabrik migas yang memang menggunakan alat besar dalam proses kerjanya sehingga pengencangan bolt juga perlu dilakukan dengan metode pengencangan yang tidak sederhana. Metode yang biasa dilakukan pada bolt tensioning service seperti apa akan kita bahas dalam kesempatan kali ini!

Metode Bolt Tensioning Service

Metode pengencangan yang benar dilakukan untuk mencegah terjadinya kendor pada bolt yang sudah terpasang. Atau jika memang tekniknya dilakukan untuk mengendurkan maka mencegah terjadinya kesalahan dalam proses pelepasannya.

Metode pengencangan dengan bolt tensioning yang tepat dilakukan sebagai berikut :

  • Pastikan agar Anda memanfaatkan bolt yang memiliki panjang sesuai. Hal ini sangat penting karena jika bolt yang digunakan terlalu panjang, maka ia akan menyentuh dasar lubang ulir dimana hal tersebut tidak dapat menahan komponen yang diikat. Komponen yang diikat bisa terlalu pendek sehingga ulir tidak masuk dengan cukup untuk menahan komponen serta mengurangi kekuatan komponennya.
  • Anda harus memastikan bahwa panjang thread yang masuk ke dalam bagian lubang baut sekitar 1 sampai dengan ½ dari diameter threadnya.
  • Dalam proses assembling, pengencangan bolts atau nuts harus sesuai torsinya.
  • Bolt dan nuts harus Anda kencangkan pada bidang yang sama bergantian atau dengan metode silang berurutan dari atas ke bawah serta dari kiri ke arah bagian kanan sampai bisa dipastikan semua daya bisa diterima secara merata.
  • Ketika proses pengencangan bolts dilakukan, semua komponen penting yang ada pada bagian bolts baik itu main bearing cap serta connecting rod engine, pengencangan dua kali lebih efektif akan terjadi.
  • Jika bolt dikencangkan ulang setelah dikendorkan, maka bagian permukaannya akan pas dan bisa dikencangkan secara merata.
  • Pada tempat dimana bolts dapat dilepas dengan mudah, berikan cairan pengikat atau tightening agent. Pada bagian ini Anda harus bersihkan semua debu serta oli dari bolt dan juga female screw atau bagian lubang ulir.

Sebagai catatan, Anda harus tahu bahwa bolt silinder pada head engine harus ditorsi secara merata dan tak ada yang luput. Hal tersebut juga sangat penting untuk bisa mendapatkan kekencangan yang sama. Membuat koefisien gesek agar selalu konstan juga menjadi prosedur yang sangat penting.

Meski sudah ada cairan secara khusus yang bisa dimanfaatkan dalam menjaga koefisien gesek agar tetap berada dalam kondisi konstan, bahkan sudah banyak dijual di pasaran akan tetapi oil juga tetap harus dimanfaatkan dalam mengurangi koefisien gerak.

Dalam prosedur bolt tensioning service, Anda juga akan memerlukan torsi yang diperlukan dalam mencapai titik yield point atau yang dikenal sebagai titik akhir elastis dari bolt sampai dengan kapasitas 10 mm. Semua itu dipengaruhi juga oleh keberadaan koefisien gerak yang ada pada prosedur service itu sendiri.

Sudah banyak jasa hydraulic bolt tensioner yang ditawarkan dan bisa dipilih. Namun Anda harus pastikan untuk memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Pilih juga atas dasar kemampuan dalam service yang dilakukan oleh Rental Bolting Indonesia.

Itulah sedikit informasi yang berkaitan dengan metode bolt tensioning service yang tepat dilakukan. Semoga menjadi informasi yang menambah wawasan kita.

Rate this post

1 comment on “Metode Bolt Tensioning Service yang Tepat

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *